Dalam rapat pleno yang berlangsung selama tiga jam, DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengambil keputusan penting terkait persiapan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Salah satu keputusan tersebut adalah PKB tetap konsisten dan percaya kepada Partai Gerindra, serta akan terus menjaga dukungan dan komitmen kebersamaan hingga Pemilu 2024. PKB berkomitmen untuk menjaga hubungan dengan Gerindra dengan saling menghargai, sesuai dengan keputusan rapat tersebut.

Yusuf Chudlori, Ketua DPP PKB, menyampaikan bahwa PKB tetap mempercayai Gerindra dan meyakini bahwa Gerindra akan mempertahankan komitmen mereka. Ia juga menegaskan bahwa Prabowo, sebagai tokoh utama Gerindra, akan menjaga kewibawaannya untuk menghargai rekan koalisi yang telah membangun kerjasama sejak awal. PKB dan Gerindra terus menjalin komunikasi dan saling percaya, dan hal ini akan berlanjut hingga saat-saat terakhir menjelang Pemilu 2024.

Selain itu, dalam rapat pleno tersebut, DPP PKB juga meminta agar PKB tetap memegang keputusan Muktamar Bali yang menetapkan bahwa Ketua Umum PKB, Gus Muhaimin, harus maju sebagai calon presiden atau calon wakil presiden pada Pemilu 2024. Yusuf menjelaskan bahwa hingga saat ini, PKB belum memiliki alternatif lain selain Gus Muhaimin untuk posisi tersebut. Keputusan ini diambil setelah diskusi panjang antara pengurus DPP PKB.

Baca juga:

Yusuf menegaskan bahwa PKB juga tetap konsisten dan percaya kepada Partai Gerindra sebagai rekan dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). PKB yakin bahwa Partai Gerindra akan menjaga hubungan yang baik antar partai politik dalam koalisi tersebut.

Gus Muhaimin, sebagai Ketua Umum PKB, juga diberi arahan agar tidak bicara mengenai Pilpres. Dalam tradisi Jawa, ia diibaratkan sebagai pengantin yang harus mulai masuk kamar, berbenah, dan siap-siap. Dewan Syuro DPP PKB dan para kiai meminta Gus Muhaimin untuk tidak membahas Pilpres saat ini.

Baca juga:

Rapat pleno DPP PKB ini menjadi langkah awal dalam persiapan PKB menghadapi Pemilu 2024. PKB berkomitmen untuk menjaga kesatuan dan dukungan terhadap Partai Gerindra, serta tetap memegang keputusan Muktamar Bali mengenai calon presiden atau calon wakil presiden. PKB yakin bahwa dengan menjaga komitmen dan kerjasama yang baik, koalisi KKIR akan tetap solid dalam perjalanan politik menuju Pemilu 2024.

Post a Comment